Revamp Order Flow for My Blue Bird App — UX Study Case

Project Name

Revamp Order Flow My Blue Bird Application

Role

UI & UX Designer

Project Background

My Blue Bird Application merupakan aplikasi layanan pemesanan armada transportasi dari PT Blue Bird Tbk. Terdapat beberapa pilihan layanan transportasi yang tersedia di aplikasi My Blue Bird seperti taksi, van, dan pengiriman barang. Menghadirkan aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan user sangatlah penting, sehingga pada projek ini kami akan mencari kebutuhan user tersebut terlebih dahulu dan menghasilkan perbaikan terhadap aliran proses pemesanan pada aplikasi.

The Challenges

1. Bagaimana memberikan kemudahan penggunaan pada saat user melakukan order taksi
2. Membuat tampilan halaman yang informatif dan memberikan experience yang baik

Objective

1. Mampu mengidentifikasi kebutuhan serta masalah user saat melakukan pemesanan menggunakan aplikasi My Blue Bird
2. Mampu mengusulkan perbaikan aplikasi My Blue Bird yang memberikan kemudahan penggunaan

Method : Design Process

Step #1 : Empathy

Empathy dalam melakukan perbaikan My Blue Bird App adalah terlebih dahulu mengetahui permasalah yang dialami oleh user. Hal ini dilakukan agar pada saat dilakukannya perbaikan, maka hasil akan secara jitu menyelesaikan permasalahan. Untuk itu, dilakukan Usability Testing untuk menggali permasalahan yang dialami.

Usability Testing adalah sebuah teknik yang dapat digunakan pada desain interaksi yang berfokus pada user untuk dapat mengevaluasi produk dengan cara langsung digunakan oleh mereka. Teknik ini mampu mencari tahu kebutuhan serta kendala yang dialami user saat menggunakan produk. Para responden akan diberikan kesempatan untuk menggunakan aplikasi My BB App dan akan diminta untuk menjawab beberapa pertanyaan serta menceritakan pengalaman mereka menggunakan My BB App.

User Tasks

Pemesanan melalui My Blue Bird Application

User Scenario

1. Scenario 1: Berhasil melakukan ordering
   Kamu sedang melakukan ordering pada MYBB App, kamu telah memilih servis, pick up area, drop off area, memilih promo dan setelah itu dapat memberikan rating pada service.
2. Scenario 2: Tidak berhasil melakukan ordering
   Kamu sedang melakukan ordering pada MYBB App, namun fitur yang berada pada app membingungkan/tidak dapat berjalan untuk mencapai goals kamu dalam melakukan order.

Post test debriefing

1. First Impression apa yang dirasakan ketika melihat tampilan awal dari My Blue Bird App?
2. Pengalaman apa yang dirasakan ketika user mencoba melakukan order taxi?
3. Bagaimana pengalaman user ketika berhasil melakukan order hingga selesai menggunakan layanan transportasi My Blue Bird app?

Step #2 : Define

Pernyataan dari user saat menggunakan My BB App telah didapatkan melalui usability testing. Selanjutnya pada tahap define, informasi yang telah dikumpulkan akan disajikan dan diolah secara lebih lanjut agar dapat diketahui user’s need. Nantinya kebutuhan yang telah dianalisa pada tahap ini akan dijadikan sebagai acuan pada perbaikan desain yang dibuat.

Data Collecting & Clustering

Usability Testing dilakukan terhadap 10 responden yang merupakan pengguna My Blue Bird App, dan pernah menggunakan aplikasi untuk memesan taksi hingga user berhasil melakukan perjalanan dan memberi rating pada driver. Pada usability testing yang dilakukan, user diminta untuk menceritakan pengalamannya saat melakukan pemesanan taksi menggunakan aplikasi My Blue Bird. Berikut merupakan feedback yang diberikan untuk aplikasi My Blue Bird.

Setelah mengumpulkan sejumlah data, maka dilakukan pengelompokan data untuk mendapatkan masalah yang lebih general. Data dikelompokan kedalam 6 kelompok besar yaitu, promo, pick-up, desain, chat, fitur, dan ordering.

Affinity Diagram

Diagram afinitas merupakan metode yang dapat digunakan untuk mengorganisasikan sejumlah ide ke dalam hubungan alamiah mereka. Pada diagram afinitas yang dibuat semua pernyataan dari user ditransformasikan menjadi user’s needs.

Setelah dikelompokkan, diketahui bahwa ada 4 masalah utama yang dirasakan oleh user saat ini. Masalah tersebut antara lain desain dan ergonomi, fitur promosi, ordering, dan kemudahan pelanggan. Dari hasil pembuatan diagram afinitas maka didapatkan bahwa fokus perbaikan pada aplikasi My Blue Bird App adalah sebagai berikut :

1. Menambahkan fitur chat
2. Menampilkan fix cost pemesanan setelah melakukan pemesanan
3. Memiliki fitur dan tampilan yang mudah dipahami
4. Promosi yang ditampilkan secara efisien
5. Teks pada aplikasi yang ergonomis untuk dilihat oleh user

Application’s Problems

Application’s Problems :

1. Pop-up promosi yang muncul pada saat awal membuka aplikasi. Kewajiban untuk melihat semua promosi dianggap tidak efisien karena memakan waktu user dengan segala transisi yang ada.
2. Masalah saat ingin melakukan proses order.
3. Masalah yang dihadapi saat mereka menunggu driver.

Step #3 : Ideate

Dari permasalahan yang telah diidentifikasi pada tahap-tahap sebelumnya, selanjutnya akan dilakukan brainstorming untuk memberikan solusi dari permasalahan yang ada. Metode yang digunakan dalam membuat solusi ialah dengan setiap tim member akan membuat usulan perbaikan untuk aplikasi My BB. Selanjutnya, seluruh ide yang terkumpul akan dibahas secara bersama oleh tim member untuk menentukan mana ide yang terbaik serta memungkinkan terjadinya sebuah penggabungan ide.

Alternative #1

Alternative #2

Alternative #3

Step #4 : Prototype

Setelah dibuat sejumlah solusi untuk permasalah, maka dipilih usulan terbaik untuk dibuatkan prototipe. Prototipe yang dibuat akan berbentuk high-fidelity sehingga hasil prototipe dapat diuji coba kemampupakaiannya pada konsumen. Berikut merupakan prototipe usulan perbaikan aplikasi My Blue Bird.

Step #5 : Testing

Usability testing kembali dilakukan untuk mengetahui apakah desain usulan ini mampu mengatasi permasalahan yang ditemukan pada aplikasi My Blue Bird. Akibat dari keterbatasan kapabilitas untuk melakukan pengujian, maka usability testing hanya dilakukan pada tiga orang responden untuk mendapatkan feedback terkait usulan desain My Blue Bird App.

Responden merasa desain baru lebih mudah dipahami serta menunjang proses pemesanan taksi secara lebih efisien. Informasi yang disampaikan dalam aplikasi lebih mudah dipahami. Selain itu, responden juga merasa bahwa tampilan desain usulan lebih menarik.

Berikut beberapa pernyataan dari responden yang kami kutip:

“Desain yang baru ini buat lebih jelas sih pas masuk ke aplikasi bisa ngapain aja dengan fitur yang jelas di home page nya, selain itu lebih mudah dipahami juga informasi serta fitur yang ada di aplikasi”

“Desain barunya lebih mudah dipahami, sudah tidak ada ‘next’ yang telalu banyak. Flownya sudah mudah lebih mudah juga, pick up & drop off sudah lebih jelas. Sudah ada fitur chat jadi driver lebih mudah dikomunikasi.”

“Desain yang baru lebih efisien dan memiliki desain yang bagus serta mudah dipahami. Pembuatan menu memberikan pemahaman akan servis yang terdapat pada my blue bird app”.